Mencari

Tuesday, October 23, 2012

Makanan Bayi


Setelah membahas seluk beluk ASI pada postingan sebelumnya sekarang bunda akan mencoba menyampaikan info tentang makanan bayi. Pemberian makanan bayi memerlukan perhatian khusus.

Pertama saat yang tepat sesuai usia buah hati anda, sangat penting baik bagi pertumbuhan maupun kesehatannya. Teruskan pemberian ASI eksklusif sampai si kecil berusia 2-3 tahun sesuai anjuran UNICEF dan WHO.



Kedua, variasi bahan makanan yang berkualitas dan pengetahuan orang tua dalam menghindari bahan makanan tertentu (seperti : gula, garam, moto, kaldu sachet, penambah cita rasa seperti vanili, bubuk keju, bubuk kaldu ayam, pengawet seperti, pewarna meskipun pewarna makanan, pengempuk, pengembang roti, pengenyal bakso dll) berdampak pada fungsi organ dan kesehatan s kecil.

Ketiga proses pemasakan sayur yang terlalu matang bisa menghilangkan banyak nutrisi, vitamin dan mineral penting.

Keempat kreasi anda akan membuat si kecil doyan makanan yang sehat (sayur dan buah) dan bergizi.
Oleh karenanya perhatikan pemberian makanan sesuai usia si kecil, lengkapilah makanannya dari berbagai golongan (protein nabati, karbohidrat, protein hewani, sayur, kaldu, bumbu alam) yang tentu saja sesuai dengan usianya. Semakin alami dibuat dirumah semakin sehat buat si kecil.
Setelah si kecil berusia 6 bulan maka diperlukan makanan pendamping (MP) ASI, berikut ini bunda sampaikan makanan pendamping ASI buat bayi usia 6 bulan.

BUBUR BUAH USIA 6 BULAN
Awalnya bayi hanya perlu diberi makanan pendamping sekali sehari, selanjutnya ditingkatkan hingga akhirnya minimal 3 kali sehari. Pada usia 6 bulan sikecil coba beri makanan bubur buah, buah yang disarankan antara lain :
-         Anggur
-         Apel manis dan berdaging empuk
-         Alpokat
-          Belimbing manis
-         Blewah
-        Jambu biji merah (buang isinya)
-        Jeruk baby
-       Mangga (madu, arumanis, manalagi)
-        Pepaya
-       Pir manis
-        Pisang (ambon, raja, kapok)
-       Semangka
-       Srikaya (hati-hati bijinya)
Tips : Berikan segera setelah dikupas, diblender/diperas untuk mempertahankan gizi dan ensim dalam buahnya.
Apa akibatnya jika bayi terlambat diberi makanan pendamping ASI?
1.       Terjadi ganguan pertumbuhan dan perkembangnya, dan beresiko mengalami penyimpangan pertumbuhan berat badan (growth faltering) yang berlanjut pada keterlambatan pertumbuhan berat badan dan kecerdasan diusia balita.
2.       Mudah terserang penyakit, daya tahan tubuh si kecil menjadi lemah sehingga mudah terserang penyakit.
3.       Bayi kesulitan mengembangkan keterampilan makan, seperti mengigit, mengunyah dan menelan.
Apa akibatnya jika bayi diberi makanan padat sebelum waktunya?
1.       Bayi akan kekurangan zat gizi tertentu, memberikan makanan sebelum usia 6 bulan membuat bayi cepat kenyang sehingga asupan nutrisi ASI menjadi berkurang.Pemberian makanan terlalu dini juga menyebabkan bayi potensial menderita kekurangan gizi besi (KGB).
2.       Mengurangi produksi ASI, memberikan makanan sebelum 6 bulan berarti menurunkan frekuensi isapan bayi pada payudara, juga berarti terjadi penurunan rangsangan yang dapat mengurangi produksi ASI.
3.       Mengganggu organ pencernaan, sebelum usia 6 bulan organ pencernaan bayi belum sempurna dan enzim pencernaannya belum siap mencerna makanan selain ASI.
4.       Beresiko menimbulkan hipertensi, efek kumulatif terhadap pemberian makanan bayi yang terlalu dini adalah terjadi kelebihan natrium (hipernatremia). Hal ini memicu terjadinya hipertensi (tekanan darah tinggi) di kemudian hari.
5.       Beresiko menimbulkan obesitas dan kolesterol tinggi, pemberian makanan sebelum waktunya menyebabkan bayi kelebihan zat gizi. Hal ini menimbulkan resiko obesitas dan kolesterol tinggi di usia dewasa nanti.
6.       Menimbulkan reaksi terhadap protein asing dari non ASI, yang dapat memicu timbulnya alergi makanan.
Bahan makanan apa yang tidak disarankan untuk bayi?
Serealia/biji-bijan dan umbi-umbian
-          Tepung terigu
-          Ubi jalar
Buah-buahan
-          Jeruk yang rasanya asam (jeruk mandarin, lemon dan nipis)
-          Buah kaleng
-          Manisan
-          Kismis
-          Jeli
-          Jus buah dalam kemasan
Kacang-kacangan dan olahanya
-          Kacang tanah
-          Kacang mete
-          Kacang almon
-          Kacang kenari
-          Selai kacang tanah
-          Minyak kacang tanah
Penambah cita rasa
-          Gula pasir
-          Sirup
-          Madu
-          Garam
-          Cokelat bubuk
-          Cabai
-          Esen
-          Merica
-          Jahe
-          Moto/MSG
-          Bahan pewarna
Lain-lain
-          Daging/kornet/sarden/ikan kalengan
-          Telur (terutama bagian putih telur)
-          Minuman bersoda,the atau kopi
-          Susu kental manis
-          Lemak kulit dan organ (hati, ampela, dll)
-          Pengembang roti
-          Pengenyal bakso
-          Nanas karena pengempuk daging
-          Nangka karena mengandung zat pencetus kanker
-          Kerang dan tiram karena kandungan mercurinya tinggi
-          Kepiting karena kandungan mercuri agak tinggi

Yang perlu diperhatikan dalam pemberian makanan bayi?
-         Sebelum usia 6 bulan bayi hanya boleh diberi ASI. ASI merupakan satu-satunya makanan dengan komposisi zat gizi seimbang dan cukup memenuhi kebutuhan zat gizi di usia dini.
-      Setelah usia 6 bulan bayi baru boleh dberi makanan pendamping ASI (MP-ASI) bukan sebagai pengganti ASI, jadi ASI harus tetap dberikan bahkan hingga 2-3 tahun.
-          Selalu buat sendiri makanan untuk buah hati anda, karena memiki cita rasa khas dan bebas bahan tambahan, seperti pewarna, pengawet dan pemambah cita rasa yang dapat memperberat kerja organ pencernaan.
-          Berikan makanan yang alami dan pilih bahan organic yang bebas dari pestisida dan bahan kimia lainya.
-          Harus memenuhi syarat gizi seimbang yang mengandung sumber karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral.
-          Berikan makanan sesuai dengan umurnya, usia 6 bulan berikan bubur buah, bubur lembut 7 bulan, bubur saring 8 bulan, nasi tim 9 bulan dan makanan selingan 9 bulan.
Setelah membahas masalah makanan bayi usia 6 bulan dan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memberikan makanan bayi pada postingan berikutnya bunda akan membahan makanan untuk usia 7 bulan sampai 9 bulan… ditunggu ya…
(sumber : wijaya news)

No comments:

Post a Comment